Kabupaten Tangerang – 18/04/2024|desak-news.com. Seorang bocah bernama Dwi Agus Alfatih berusia 3 tahun berjenis kelamin laki-laki dengan ciri-ciri kulit sawo matang rambut ikal putera pertama dari Ayah Sugiyo Ibunda Anggie Sagita warga Perumahan Annie Land hilang tanpa jejak bak di telan bumi, pada hari Jumat pekan lalu 05/04/2024 sekira pukul 14:30 wib di blok QQ 12 nomor 01 Rt.01 Rw 011 Desa Cempaka Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangeran-Banten. Yang kini masih menjadi misteri.
Menurut keterangan dari Anggi Sagita ibunda anak yang hilang tersebut bahwa, bocah yang kesehariannya disapa Gembul itu sedang berdua bermain mandi hujan bersama saudara sepupunya bernama Ramadan berusia 7 tahun di depan halaman gang rumah bu’de nya
Berawal kejadian waktu itu anak saya bermain hujan-hujanan berdua dengan kakak sepupunya bernama ramadan, kebetulan pada saat itu hujannya tidak terlalu deras, dan begitu mereka bermain tiba-tiba hujannya semakin deras. Dalam hitungan menit seketika keponakan saya yang disebut kakak sepupu anak saya menyambangi rumah saya, menyampaikan bahwa anak saya alfatih hilang tidak tau kemana. Papar anggi ibunda alfatih dalam keteranganya kepada awak media. Rabu (17/04/2024)
Lantas seorang ibunda bocah hilang tersebut begitu mendapat kabar dari kakak sepupu teman bermainnya bergegas mencari meski dengan kondisi hujan yang begitu deras
Walaupun dengan kondisi hujan deras saya langsung lari keluar mencari anak saya di setiap gang dan rawa-rawa hingga cuaca sudah tidak hujan dan dibantu sama bu’de nya, namun upaya kami mencari anak saya sampai larut malam tidak di ketemukan. Tutur anggie sambil meratapi kesedihannya
Pada saat kejadian upaya pencarian terus dilakukan, bahkan di hari itu mendengar isu yang beredar, pihak dari pemerintah kecamatan cisoka bersama pihak Kepolisian Sektor (Polsek) cisoka yang dibantu Pemadam Kebakaran (Damkar) Kecamatan Cisoka berdatangan dengan turut serta mencari dalam penelusuran Alfatih bocah Hilang tanpa jejak tersebut
Masih anggie (red-ibunda bocah hilang) malam itu sekira pukul 19:00 pak camat cisoka dan pihak kepolisian bersama Damkar juga datang kesini ikut melakukan penyisiran hingga larut malam sekira pukul 23:00 waktu itu, namun upaya pencarian anak saya sampai kesetiap penjuru tetap tidak ketemu juga. Jelasnya
Selang sehari pasca kejadian, pihak orang tua sudah mendatangi kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Cisoka, guna melakukan Pelaporan Anak Hilang
Berdasarkan keterang dari orang tua anak hilang tersebut, awak media mencoba mendatangi pihak kantor pemasaran perumahan Annie Land guna menghimpun keterangan lebih lanjut, namun sayangnya hari itu kantor pemasaran sedang tutup atau tidak ada aktivitas apapun
Tak sampai disitu, awak media kembali mencoba mendatangi pihak Pemadam Kebakaran (Damkar) dan bertemu langsung dengan salah seorang Komandan Regu (Danru) bernama pandi, ia membenarkan bahwa peristiwa anak hilang pada saat itu dirinya beserta 3 orang Tim damkar mendatangi bersama Pihak Kecamatan Cisoka Polsek Cisoka untuk melakukan penyisiran anak hilang tersebut.
Saya bersama 3 orang tim dari damkar berikut Pihak Kecamatan dan Polsek langsung ke lokasi hari itu saat kejadian, dan disitu kami bersama sejumlah warga membantu penyisiran kesetiap saluran di gang-gang, bahkan sampai ke rawa-rawa, hingga larut malam sekira pukul 23:00 ada intruksi dari Rw setempat bahwa penyisiran sementara di hentikan karena kondisi sudah malam. Kata pandi
Hingga saat ini kami pun dari pihak Damkar masih menunggu laporan dan arahan dari pihak-pihak terkait. Tutupnya
Seiring waktu berjalan hingga setiap hari menginjak 2 pekan ini, harapan dan upaya pencarian dengan menggunakan kemampuan dan peralatan seadanya, hampir sebagian warga dan para kerabat terus melakukan pencarian baik dari hal-hal yang nyata maupun dengan cara batiniyah, bahkan upaya dengan memasangan selembaran kertas pengumuman Dicari Anak Hilang pun sudah dilakukan
Sugiyo dan Anggie Sagita sebagai orang tua Anak hilang Bernama Dwi Agus Alfatih berharap, semoga dari pihak-pihak instansi terkait atau pihak manapun untuk sukarela membantu pencarian dan penyisiran. Hingga saat ini dimana keberadaan anaknya.
Redaksi/Andi Farma
